NGEWIYAK.COM, KAB. SERANG -- Komunitas Menulis Pontang-Tirtayasa alias #Komentar sukses selenggarakan milad yang ke-6 di Perpustakaan SDN Singarajan (12/6). Perpustakaan tersebut berada tepat di belakang Markas Besar #Komentar di Jalan Ciptayasa Kp. Pasar Sore, RT 004, RW 001, Desa Singarajan, Kecamatan Pontang.
Perayaan milad tersebut diramaikan dengan peluncuran dan diskusi buku karya tiga penulis sekaligus. Buku pertama kumpulan catatan proses kreatif berjudul Buku Tanpa Endors dan Kata Pengantar karya Encep Abdullah yang dibedah oleh Siti Nabilah, Ketua Kubah Budaya. Buku kedua kumpulan cerpen Teluh Beling dan Kisah-Kisah Lainnya karya Ma'rifat Bayhaki yang dibedah Mahdiduri, Sastrawan. Terakhir, kumpulan puisi karya Sibro Malisi berjudul Pelik yang dibedah oleh Luthfi Aditya, Ketua UKM Bengkel Menulis & Sastra Untirta (Belistra).
Kegiatan ini dihadiri oleh anggota #Komentar angkatan ke-1 hingga ke-10 dan beberapa tamu undangan. Tamu tersebut perwakilan dari anggota UKM Belistra, Kubah Budaya, Hima Pendidikan Bahasa Indonesia (PBI) Untirta, Gerakan Mahasiswa Serang Utara (Gamsut), dan Forum Mahasiswa Pontirta (FMP). Sebagai apresiasi, para tamu undangan yang hadir dihadiahi buku karya Encep Abdullah.
"Selamat ulang tahun ke-6 untuk #Komentar. Semoga ada tahun ke-7, ke-8, ke-9, ke-10, ke-100 hingga seterusnya," ujar Mahdiduri, pembedah buku karya Ma'rifat Bayhaki.
Sebelumnya, pembukaan perayaan ini diawali dengan kegiatan internal, yakni doa dan makan bersama seluruh Pengurus #Komentar. Lalu, dilanjutkan diskusi buku yang dilaksanakan dalam tiga sesi.
"Selamat datang di #Komentar. Acara seperti ini baru pertama kali kita selenggarakan selama komunitas ini berdiri. Maksud saya, ada bedah buku dan mengundang komunitas luar. Mohon maaf apabila banyak kekurangan dalam hal tempat dan hidangan," kata Encep Abdullah, Ketua #Komentar dalam sambutannya.
Acara ditutup dengan foto bersama dan pembagian dorprize berupa buku bagi penanya dalam sesi diskusi yang berlangsung.
(Redaksi)