NGEWIYAK.com, SERANG -- Sebuah karya seni yang menggabungkan tradisi budaya dan teknologi modern telah hadir melalui peluncuran "Musik Video Animasi (Alih Wahana Manuskrip Wawacan Banten Girang)". Proyek ini merupakan upaya kreatif untuk menghidupkan kembali warisan budaya Nusantara dalam bentuk yang relevan bagi generasi masa kini.
Musik video animasi ini diadaptasi dari Wawacan Banten Girang, sebuah karya sastra lama berbentuk manuskrip kuno berisi cerita sejarah, nilai-nilai moral, dan petuah kehidupan yang berasal dari tanah Banten. Dengan menggunakan teknologi animasi 2D, cerita yang terkandung dalam manuskrip ini disajikan dalam visual yang memikat dan memiliki keunikan. Kombinasi narasi tradisional dengan musik kontemporer bergenre "Folktronica" menghasilkan pengalaman estetis yang menarik dan edukatif.
“Proyek ini adalah hasil kolaborasi lintas disiplin antar seniman, baik animator, seniman bunyi, dsb. Kami ingin membawa cerita dari masa lalu yang bersumber dari karya sastra lama ke masa kini dengan pendekatan yang segar, tanpa kehilangan esensi budaya yang terkandung dalam manuskrip,” ungkap Hasanudin/Acan selaku komposer musik dalam karya ini.
Misi Pelestarian dan Pendidikan
Tujuan utama proyek ini adalah pelestarian budaya melalui medium yang dapat diakses oleh generasi digital. Musik video animasi ini diharapkan dapat menjadi pintu masuk untuk mengenalkan karya sastra lama dan tulisan Nusantara kepada masyarakat luas, khususnya kaum muda. Proyek ini juga merupakan program Fasilitasi Pemajuan Kebudayaan (FPK) 2024 dari Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah VIII.
Kolaborasi Kreatif
Proyek ini melibatkan berbagai pihak, di antaranya komunitas seni/budaya, seperti kelompok Arkais Tones, Komunitas Kembali Indonesia, Sanggar Pusaka Jati dan beberapa individu yang terlibat; penulis script, ilustrator, hingga animator, dan komposer musik beserta pendukung musik (player instrument). Musik yang digunakan menggabungkan alat musik tradisional/etnik dengan elemen modern seperti synthesizer, menciptakan harmoni lintas zaman.
“Musik Video Animasi (Alih Wahana Manuskrip Wawacan Banten Girang) akan dirilis secara resmi pada tanggal 7 Desember 2024 premier melalui platform digital YouTube di channel @accanagrapana pada pukul 20.00 WIB dan audio musik juga bisa didengarkan langsung di platform digital lainnya. Mari bersama-sama menjaga dan merayakan kekayaan budaya kita!” pungkas Acan/Hasanudin selaku penerima program FPK 2024 dari Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah VIII.